Pernah nggak sih kita mikir, “Duh, kuku kaki udah panjang banget nih, tapi potongnya gimana ya biar sesuai sunnah?” Atau mungkin, “Emang ada urutan khusus buat potong kuku kaki?” Nah, ternyata ada lho! Dan tahukah kamu, ada banyak hikmah dan manfaat di balik sunnah ini. Yuk, kita kupas tuntas tentang urutan potong kuku kaki menurut Islam!
Sunnah Potong Kuku Kaki: Lebih dari Sekadar Kebersihan
Memotong kuku kaki memang penting buat menjaga kebersihan dan kesehatan. Tapi, dalam Islam, ada adab dan tata cara khusus yang dianjurkan. Ini bukan cuma soal estetika, tapi juga soal mengikuti sunnah Rasulullah SAW.
Hukum Potong Kuku Kaki dalam Islam: Wajib atau Sunnah?
Hukum memotong kuku kaki dalam Islam sama dengan memotong kuku tangan, yaitu sunnah muakkad. Artinya, sangat dianjurkan untuk dilakukan. Meskipun tidak wajib, tapi melaksanakan sunnah ini akan mendatangkan pahala dan keberkahan.
Urutan Potong Kuku Kaki Menurut Islam: Ada Aturannya Lho!
Sebenarnya, ada beberapa pendapat mengenai urutan potong kuku kaki yang benar. Tapi, yang paling umum dan mudah diingat adalah sebagai berikut:
Kaki Kanan:
- Mulai dari jari kelingking
- Lanjut ke jari manis
- Kemudian jari tengah
- Dilanjutkan jari telunjuk
- Terakhir jari jempol
Kaki Kiri:
- Mulai dari jari jempol
- Lanjut ke jari telunjuk
- Kemudian jari tengah
- Dilanjutkan jari manis
- Terakhir jari kelingking
Urutan ini berdasarkan hadits dari Aisyah RA yang meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW memotong kuku beliau dimulai dari jari kelingking tangan kanan hingga jari kelingking kaki kiri.
Adab Potong Kuku Kaki dalam Islam: Lebih dari Sekadar Urutan
Selain urutan, ada beberapa adab lain yang perlu diperhatikan saat memotong kuku kaki:
- Waktu: Sebaiknya memotong kuku kaki pada hari Jumat, sebagai persiapan untuk ibadah shalat Jumat.
- Alat: Gunakan alat potong kuku yang bersih dan tajam. Pastikan alat tersebut khusus untuk kuku kaki, bukan untuk kuku tangan.
- Doa: Dianjurkan membaca doa sebelum dan sesudah memotong kuku.
Kapan Waktu yang Tepat Memotong Kuku Kaki Menurut Islam?
Sebenarnya, tidak ada waktu khusus yang diharamkan untuk memotong kuku kaki. Namun, ada beberapa waktu yang lebih utama, yaitu:
- Hari Jumat: Sebagai persiapan untuk shalat Jumat.
- Sebelum mandi junub: Untuk menjaga kebersihan saat bersuci.
- Sebelum ihram: Bagi yang akan melaksanakan ibadah haji atau umrah.
Cara Memotong Kuku Kaki yang Benar Sesuai Sunnah
Selain urutan, ada beberapa hal lain yang perlu diperhatikan saat memotong kuku kaki:
- Potong kuku setelah mandi: Kuku akan lebih lunak dan mudah dipotong setelah terkena air.
- Potong kuku secara lurus: Hindari memotong kuku terlalu pendek atau membentuknya melengkung.
- Bersihkan sela-sela jari: Gunakan alat khusus untuk membersihkan kotoran di sela-sela jari kaki.
Doa Potong Kuku Kaki: Memohon Keberkahan
Sebelum dan sesudah memotong kuku kaki, dianjurkan membaca doa berikut:
Sebelum: بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
Bismillahirrahmanirrahim
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.”
Sesudah: اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ أَذْهَبَ عَنِّيْ الْأَذَى وَ عَافَانِيْ
Alhamdulillahilladzi azhaba ‘anni al-adza wa ‘aafani
Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan kotoran dariku dan memberikan kesehatan kepadaku.”
Kesimpulan: Sunnah Kecil yang Penuh Manfaat
Nah, sekarang sudah tahu kan tentang urutan potong kuku kaki menurut Islam? Ternyata, sunnah yang terlihat sepele ini punya banyak manfaat dan hikmah. Yuk, kita amalkan sunnah ini sebagai bentuk ketaatan kita kepada Allah SWT dan Rasulullah SAW.
Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah pengetahuan kita tentang Islam. Jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan, ya!