ABM Investama (ABMM) Umumkan Rencana Penyampaian Laporan Keuangan Kuartal II-2024
Jakarta, 3 Juli 2024 – PT ABM Investama Tbk (ABMM), perusahaan energi terkemuka di Indonesia, mengumumkan rencana penyampaian laporan keuangan kuartal II-2024 yang telah diaudit oleh akuntan publik. Sekretaris Perusahaan ABM Investama, Rindra Donovan, menyampaikan informasi ini melalui keterbukaan informasi pada Rabu (3/7/2024).
Kinerja Keuangan Kuartal I-2024
Pada kuartal I-2024, ABM Investama mencatatkan pendapatan sebesar US$ 270,70 juta dan laba bersih US$ 50,60 juta. Angka ini menunjukkan penurunan dibandingkan periode yang sama tahun 2023, di mana perusahaan meraih pendapatan US$ 387,86 juta dan laba bersih US$ 106,03 juta.
Lo Kheng Hong Kembali Tambah Kepemilikan Saham
Investor kawakan Lo Kheng Hong kembali menunjukkan minatnya pada ABM Investama dengan menambah kepemilikan sahamnya. Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), per 14 Juni 2024, Lo Kheng Hong memiliki 139.313.000 lembar saham ABMM (5,06%). Jumlah ini bertambah 100.000 lembar saham dibandingkan data per 13 Juni 2024.
Peningkatan kepemilikan saham Lo Kheng Hong ini menjadi bukti kepercayaan investor terhadap prospek ABM Investama di sektor energi, khususnya industri batu bara. Sebelumnya, Lo Kheng Hong juga tercatat secara konsisten menambah kepemilikan saham ABMM sejak awal April 2024.
Pembagian Dividen Tahun Buku 2023
ABM Investama telah membagikan dividen tahun buku 2023 senilai Rp 812,18 miliar atau Rp 295 per saham pada 14 Juni 2024. Pembagian dividen ini menjadi daya tarik bagi investor, termasuk Lo Kheng Hong, untuk terus berinvestasi di perusahaan ini.
Dengan rencana penyampaian laporan keuangan kuartal II-2024 yang telah diaudit, ABM Investama menunjukkan komitmennya terhadap transparansi dan tata kelola perusahaan yang baik. Hal ini diharapkan dapat memperkuat kepercayaan investor dan mendorong pertumbuhan perusahaan di masa depan.